Wednesday, April 20, 2016

Semut adalah binatang yang hidup berkoloni; khazanah Dunia Semut

Khazanah Ilmu Pengetahuan kali ini akan membahas khazanah dunia semut. Semut adalah binatang yang hidup berkoloni, berkelompok di dalam tanah, membuat liang dan ruang yang bertingkat-tingkat sebagai rumah, dan gudang sebagai tempat menyimpan makanan musim dingin. Rakyat semut mempunyai kehidupan berorganisasi dan kerja sama yang sangat baik. Hingga bisa dikatakan juga kehidupan semut layaknya adalah kerajaan semut. Penelitian mengungkapkan bahwa untuk melaksanakan kehidupan sosial yang sangat terorganisasi, semut mempunyai kemampuan komunikasi yang canggih. Di bagian kepala semut terdapat seperangkat alat peraba yang dapat mengenali sinyal kimia maupun visual. Otaknya terdiri atas sekitar setengah juta simpul syaraf, mempunyai mata yang berfungsi baik, dan sungut yang berfungsi sebagai hidung untuk mencium atau ujung jari untuk meraba. Tonjolan-tonjolan yang terletak di bawah mulutnya berfungsi sebagai pencecap. Sedang rambut-rambut yang ada ditubuhnya bereaksi terhadap sentuhan.

Tuesday, April 19, 2016

Koloni Componotus Gigas; Khazanah Dunia Semut

Khazanah Ilmu Pengetahuan kali ini akan membahas masalah dunia semut. Yaitu yang berkenaan dengan koloni componotus gigas. Componotus Gigas adalah semut terbesar di dunia yang masih eksis. Componotus Gigas berasal dari hutan - hutan Asia Tenggara. Componotus Gigas terdapat 2 jenis yaitu semut pekerja dan semut prajurit. untuk semut pekerja mempunyai ukuran sebesar 20,9 mm dan untuk semut prajurit mempunyai ukuran 28,1 mm. 

Friday, April 15, 2016

Fanatisme adalah Akar Munculnya Sekte Agama; Kazanah Teologi


Fanatisme adalah faham atau perilaku yang menunjukan ketertarikan terhadap sesuatu secara berlebihan. Dalam konteks hidup beragama, fanatisme telah melahirkan apa yang disebut sekte-sekte, golongan atau aliran. Sekte dalam hidup beragama pertama kali terjadi antar penganut agama Ibrahim, yang melahirkan tiga agama besar dalam sejarah; Yahudi, Nasrani (Kristen), dan Islam. Dan dalam perkembangan selanjutnya, tiga agama besar tersebut masing-masing melahirkan kembali berbagai sekte atau aliran yang masing-masing sekte mempunyai klaim kebenaran dan keimanannya masing-masing.